Indikator forex atau yang juga dikenal dengan sebutan teknikal indikator merupakan alat yang digunakan oleh para trader forex untuk membantu dalam menganalisa pergerakan harga di pasar forex. Indikator forex ini dapat digunakan oleh trader sebagai alat bantu dalam mengambil keputusan, memberikan sinyal beli atau jual, serta menjaga trader dari risiko kerugian yang tidak perlu.
Indikator forex dapat digunakan dalam berbagai jenis grafik yang tersedia di platform trading forex, seperti grafik candlestick, grafik garis, dan grafik batang. Indikator forex tersebut terbagi menjadi dua jenis, yaitu indikator tren dan indikator osilator.
Indikator tren memberikan sinyal tentang arah tren pasar secara umum, dan biasanya digunakan ketika trader ingin melakukan trading jangka panjang. Contoh dari indikator tren adalah Moving Average, Bollinger Bands, dan Parabolic SAR.
Sementara itu, indikator osilator digunakan untuk mengukur kekuatan pergerakan harga pasar dalam jangka pendek. Trader biasanya menggunakan indikator osilator ketika hendak melakukan trading jangka pendek. Contoh dari indikator osilator adalah Stochastic Oscillator, RSI, dan MACD.
Namun, meskipun indikator forex sangat membantu pasangan trader, trader juga harus memahami bahwa indikator forex tidaklah sempurna dan tidak selalu dapat memberikan penghasilan yang besar. Ada kalanya pasar dapat berubah secara tiba-tiba, memberikan fluktuasi harga yang tidak dapat diprediksi oleh indikator forex.
Oleh karena itu, trader forex harus terus belajar menggunakannya.
Referensi:
https://www.foreximf.com/indikator-forex-custom